Uji Aktivitas Antibakteri Probiotik dari Ikan Naniura Hasil Fermentasi Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) Terhadap Salmonella typhi
Ikan Naniura, juga dikenal sebagai ikan mas (Cyprinus carpio L.), telah menjadi bagian penting dari konsumsi ikan di berbagai negara. Selain nilai gizi yang tinggi, ikan ini juga memiliki potensi sebagai sumber probiotik alami. Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang dapat memberikan manfaat kesehatan ketika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri probiotik yang dihasilkan dari fermentasi ikan mas terhadap Salmonella typhi.
Metode penelitian ini dimulai dengan pengumpulan sampel ikan mas segar yang kemudian diolah dan difermentasi secara in vitro menggunakan bakteri asam laktat yang umumnya ditemukan dalam sistem pencernaan ikan. Proses fermentasi dilakukan dalam kondisi yang sesuai untuk pertumbuhan bakteri probiotik. Setelah fermentasi selesai, ekstrak probiotik diambil dan diuji terhadap kultur Salmonella typhi dalam kondisi laboratorium.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa probiotik yang dihasilkan dari fermentasi ikan mas memiliki aktivitas antibakteri yang signifikan terhadap Salmonella typhi. Hal ini menunjukkan potensi penggunaan probiotik ini sebagai agen antimikroba alami dalam pencegahan atau pengobatan infeksi bakteri, terutama yang disebabkan oleh Salmonella typhi.
Selain aktivitas antibakteri, probiotik ini juga dapat memberikan manfaat kesehatan lainnya, seperti meningkatkan keseimbangan flora usus, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, pengembangan produk makanan fungsional atau suplemen kesehatan berbasis probiotik dari ikan mas fermentasi dapat menjadi alternatif yang menarik dalam upaya menjaga kesehatan usus dan mencegah infeksi bakteri.
Penelitian ini hanya merupakan langkah awal dalam pemahaman potensi probiotik dari ikan mas dalam mengatasi infeksi bakteri. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengidentifikasi jenis bakteri probiotik yang terlibat dalam fermentasi ikan mas dan memahami mekanisme antibakteri mereka secara lebih mendalam. Dengan begitu, potensi penggunaan probiotik ini dalam aplikasi klinis dan industri makanan dapat lebih tergali secara efektif.
