Cara Gampang Mengetahui Harapan ke Siswa

Cara gampang mengetahui harapan ke siswa ini menjadi bekala bagi seorang guru dalam mengelola siswa. Prinsip yang pertama dan  prinsip terpenting adalah guru harus terlihat sebagai seseorang yang tahu apa yang ia inginkan di hadapan siswa-siswa Anda.

Jika Anda memikirkannya, hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar. Anda tidak dapat menyatakan bahwa siswa Anda “berperilaku buruk” kecuali jika Anda sudah terlebih dahulu menjelaskan apa yang dimaksud dengan “berperilaku baik”.

baca juga:Cara Gampang Belajar Berwudhu

Hal ini lebih sulit daripada kedengarannya, terutama ketika Anda baru pertama kali mengajar. Anda mungkin khawatir tentang apakah wajar meminta anak kecil untuk duduk diam di atas karpet dengan tangan dan kaki terlipat, atau meminta siswa yang lebih tua untuk sejenak belajar dengan suasana hening. Dalam teori, kebijakan perilaku di sekolah atau lingkungan Anda seharusnya merangkum aturan tersebut. Tentu saja akan terdapat beberapa peraturan mutlak-ketetapan semua sekolah tentang telepon seluler, permen karet, berkata kasar, dan lain sebagainya.

Namun, walaupun hal ini memberikan Anda sebuah titik awal, di dalam praktiknya Anda harus menetapkan serangkaian standar untuk menentukan apa harapan Anda. Jika Anda menghadapi situasi yang sulit, Anda juga harus menyusun sebuah daftar prioritas: apa yang benar-benar penting, dan apa yang dapat ditunda sampai Anda sudah membangun hubungan dengan kelompok siswa tersebut? Jika Anda adalah guru di sekolah menengah pertama yang menangani siswa dengan usia yang berbeda, harapan Anda terhadap siswa yang lebih muda mungkin berbeda dengan harapan Anda terhadap siswa yang paling tua. Diperlukan waktu beberapa tahun untuk benar-benar memasukkan hal tersebut ke dalam pemikiran Anda.

Cara mengetahui harapan ke siswa

Di titik ini, mungkin akan sangat bermanfaat jika saya menunjukkan kepada Anda tiga harapan teratas saya tentang bagaimana suatu kelompok siswa seharusnya berperilaku. Ketiga harapan ini juga berlaku sama ketika saya bekerja dengan anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Walaupun cara saya mengungkapkannya akan berbeda. Berikut cara gampang mengetahui harapan ke siswa.

  1. Saya harap kalian mendengarkan—untuk memerhatikan dengan diam ketika siapa pun berbicara di hadapan semua siswa.
  2. Guru berharap kalian untuk hormat-kepada atu sama lain, kepada saya, dan kepada diri kalian sendiri.
  3. Saya harap kalian mencoba—untuk bekerja dengan kemampuan terbaik kalian.

Dan sebagai balasannya, Anda harus berusaha dengan sangat keras untuk memenuhi ketiga harapan tersebut. Sama halnya dengan perilaku umum tersebut, hal ini juga menuntut penjelasan yang benar-benar spesifik. Tentang setiap hal yang dilakukan oleh para siswa dalam pelajaran Anda. Jika Anda tidak memberikan perincian yang akurat tentang apa yang Anda inginkan. Mereka akan harus mencarinya sendiri (mungkin dengan membuat kekacauan hingga Anda akhirnya memerinci apa yang Anda inginkan). Jauh lebih baik untuk bersikap jelas daripada sekadar berkata “Lakukan”.

Jangan menunjukkan terlalu banyak harapan di awal pertemuan; sebaliknya, Anda dapat mengatakannya sedikit demi sedikit sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, pertama kali Anda melakukan kerja kelompok, diskusikan tentang bagaimana kerja kelompok tersebut sebaiknya dilakukan; pertama kali Anda membariskan siswa, diskusikan bagaimana mereka seharusnya melakukan hal tersebut, dan lain-lain.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *