Cara gampang mengajar di lingkungan yang benar – benar keras, seorang guru harus memiliki kemampuan dan kepiawaian untuk mengatasinya. Belajar menjadi proses komunikasi antara guru dan siswa sehingga guru harus mampu menciptakan komunikasi yang baik.
Jika Anda bekerja di lingkungan yang benar-benar keras maka cara gampang mengajar sebagai berikut:
Daftar Isi
Prioritaskan diri Anda:
berlatihlah seni “altruisme pada diri sendiri” Idenya adalah dengan bersikap mementingkan diri sendiri dan menjaga diri sendiri sebagai prioritas. Anda menempatkan diri Anda dalam posisi yang jauh lebih baik untuk membantu siswa Anda. Hal ini juga berarti Anda lebih mampu bertahan di lingkungan yang benar-benar keras dalam jangka panjang. Anda harus memanfaatkan waktu- waktu istirahat Anda -bersikaplah tegas kepada diri sendiri mengenai menghabiskan waktu jauh dari siswa-siswa Anda. Izinkan diri Anda memberikan pelajaran yang kurang dari sempurna ketika Anda tidak sedang dalam keadaan puncak, tanpa merasa bersalah mengenai hal tersebut.
Tentukan prioritas Anda:
tetapkan beberapa prioritas penting yang sederhana untuk diri Anda dan pertahankanlah. Cari tahu apa yang secara realistis dapat diminta dan diperoleh dalam hal perilaku, tanpa menarik diri Anda sendiri ke dalam konfrontasi tanpa akhir. Berfokuslah untuk membuat pembelajaran terjadi, alih-alih membuat segala hal tepat seperti yang Anda inginkan sebelum Anda memulai pelajaran. Bukan berarti bahwa Anda seharusnya menurunkan standar; tetapi Anda harus menyusun ulang hal-hal yang bagi Anda “tak dapat dinegosiasikan”, dan mempertahankannya sejauh kemampuan manusiawi Anda.
Memahami reputasi siswa:
di sekolah yang keras, siswa akan dengan cepat belajar betapa pentingnya membangun reputasi untuk diri mereka sendiri. Mereka yang paling kuat, yang paling cepat memancing tawa, atau yang bersedia untuk menentang otoritas, akan memperoleh status yang menempatkan mereka dekat dengan puncak kelompok pertemanan. Masalah-masalah perilaku di ruang kelas Anda mungkin seringkali melibatkan seorang siswa yang berusaha untuk menegaskan reputasinya. Jika Anda dapat membuat individu dengan “status tinggi” tersebut berada di pihak Anda, Anda memiliki lebih banyak kesempatan untuk menang atas seluruh kelompok.
Jangan mengalihkan masalah:
di sekolah yang keras, “api” (secara metafora) meledak di mana-mana sepanjang waktu. Yang saya maksud adalah, akan ada insiden-insiden yang terjadi di setiap ruang kelas dan mungkin juga di koridor. Di sekolah yang keras, selama masih memungkinkan Anda harus menghadapi situasi sulit sendirian, alih-alih memanggil guru yang lebih senior. Hal tersebut akan meningkatkan reputasi Anda mengenai efektivitas dan memungkinkan staf senior berfokus untuk menjaga kendali keseluruhan.
