Terdapat beberapa buah yang cocok untuk diet ketat. Sebab buah-buahan ini kaya serat tetapi rendah kalori sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar atau nafsu makan.
Buah-buahan yang mengandung serat tinggi dan air seperti semangka, melon, dan buah naga dapat membantu mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang. Buah-buahan yang mengandung serat larut seperti apel, plum, dan stroberi dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dan gula darah. Pisang dan salak mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Selain itu, buah-buahan ini juga dapat menurunkan risiko diabetes, tekanan darah tinggi, kanker, hingga penyakit jantung.
Berikut adalah beberapa buah yang cocok untuk diet karena kaya serat tetapi rendah kalori sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar atau nafsu makan. Selain itu, buah juga mengandung vitamin dan nutrisi lain yang mendukung pola hidup sehat :
- Apel
- Jeruk Bali
- Beri
- Plum
- Markisa
- Kiwi
- Melon
- Pisang
- Salak
- Buah naga
- Stroberi
- Semangka
- Pir
- Lemon
- Persik
- Raspberry
- Alpukat
- Plum
- Beri
- Jambu biji
Buah-buahan ini mengandung sedikit gula dan cocok untuk dijadikan jus saat diet. Lemon dan jeruk nipis mengandung gula yang sangat sedikit, yaitu sekitar 1-2 gram dalam setiap buah utuh ukuran sedang (65 gram). Kiwi mengandung serat dan vitamin C yang tinggi, serta hanya mengandung sekitar 6 gram gula dalam satu buah. Jeruk bali memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, sehingga lebih lambat dalam melepaskan gula ke aliran darah. Stroberi, semangka, dan melon mengandung serat dan air yang tinggi sehingga dapat membantu mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang. Buah naga, persik, raspberry, alpukat, plum, beri, dan jambu biji juga rendah gula dan kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Anda dapat mencampurkan beberapa jenis buah ini untuk membuat jus yang sehat dan rendah gula. Namun, pastikan untuk tidak menambahkan pemanis tambahan agar jus tetap sehat dan rendah kalori.